TOPIK 5 : PENDEKATAN, STRATEGI, METODE, DAN TEKNIK PEMBELAJARAN
Topik 5 : Aksi Nyata
PERSPEKTIF SOSIOKULTURAL DALAM PENDIDIKAN
PENDEKATAN, STRATEGI, METODE, DAN TEKNIK PEMBELAJARAN SEBAGAI SCAFFOLDING PADA ZPD (ZONE OF PROXIMAL DEVELOPMENT)
Kelas : GK. A
Pada
topic 5 mata kuliah perspektif sosiokultural dalam pendidikan pada alur mulai
dari diri yaitu saya menyadari bahwa dalam proses pembelajaran tidak terlepas
dari pendekatan, strategi, metode dan teknik pembelajaran. Sehingga pada proses
merancang pembelajaran seorang guru perlu mempertimbangkan pendekatan,
strategi, metode dan teknik pembelajaran yang sesuai kebutuhannya.
Ketika
berada dialur eksplorasi konsep hal yang saya pelajari yaitu dalam proses
pembelajaran perlu memperhatikan dan mempertimbangkan pendekatan, strategi,
metode dan teknik pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik
dari peserta didik dalam lingkungan tersebut. Dalam proses pembelajaran,
peserta didik bukan hanya sebagai pelaksana yang dijadikan objek semata namun
harus terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran, sehingga secara aktif peserta
didik membangun pengetahuan yang dimilikinya dalam kehidupan sehari-hari. Untuk
mewujudkan hal tersebut diperlukan pendekatan, strategi, metode dan teknik
pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan karakteristik peserta didik. Dengan
demikian guru harus siap jika ditugaskan mengajar dengan memahami pendekatan,
srategi, metode dan teknik pembelajaran yang diterapkan sebagai scaffolding pada ZPD.
Kemudian
dalam alur ruang kolaborasi hal yang dipelajari lebih lanjut bersama
rekan-rekan yaitu mengenai pentingnya pembelajaran yang memperhatikan
pendekatan, strategi, metode dan teknik pembelajaran sebagai scaffolding pada ZPD karena dapat
mempengaruhi proses pendidikan dan pengajaran. Selain itu, berdiskusi mengenai
kesiapan mengajar dengan memperhatikan pendekatan, strategi, metode dan teknik
pembelajaran yang diterapkan sebagai scaffolding
pada ZPD pada peserta didik. Berdasarkan hasil diskusi, saya semakin
memahami bahwa hal yang perlu dipersiapkan dalam menerapkan pendekatan,
strategi, metode dan teknik pembelajaran sebagai scaffolding pada ZPD yaitu dengan memperhatikan karakteristik,
kebutuhan dan kemampuan dari peserta didik. Hal ini dilakukan agar pemberian
sebagai scaffolding pada ZPD sesuai
dan tepat dengan kebutuhan peserta didik.
Pada
alur demonstrasi kontekstual hal penting yang saya pelajari yaitu dengan
berdiskusi kelompok memberikan manfaat dan dampak yang positif, seperti
mendapatkan pengetahuan dari berbagai sudut pandang menegnai pendekatan,
strategi, metode, dan teknik pembelajaran sebagai scaffolding pada ZPD. Hal ini membuka pemikiran yang lebih luas terkait
bagaimana merancang pembelajaran yang memperhatikan pendekatan, strategi,
metode, dan teknik pembelajaran sebagai scaffolding
pada ZPD. Selain itu, hal penting yang saya dapatkan dalam topic ini yaitu
dalam proses pembelajaran penting untuk memperhatikan pendekatan, strategi,
metode, dan teknik pembelajaran dengan tujuan supaya mereka dapat mencapai
potensi secara maksimal.
Pada alur elaborasi pemahaman saya lebih memahami
bahwa pendekatan, strategi, metode, dan teknik
pembelajaran sebagai scaffolding pada
ZPD menekankan pada guru perlu
memahami karakteristik peserta didik dan tingkat kemampuan peserta didik dengan
tujuan agar mampu menciptakan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan,
sehingga peserta didik dapat mencapai potensi yang maksimal. Guru sebagai orang
yang memiliki wawasan luas harus mampu membantu dan memberikan scaffolding kepada seorang anak atau
peserta didik untuk dapat menguasai materi dengan mudah dan gembira.
Pada
koneksi antar materi terdapat keterkaitan antara topic bahasan pendekatan,
strategi, metode, dan teknik pembelajaran dengan mata kuliah lain seperti
filosofi pendidikan yang berkaitan dengan identitas manusia Indonesia yang
terwujud melalui pendidikan yang menerapkan nilai-nilai budaya, yang mana akan
terwujud jika pendidikan memperhatikan pendekatan, strategi, metode, dan teknik
pembelajaran. Kemudian berkaitan dengan pemahaman tentang peserta didik dan
pembelajarannya, dimana pada mata kuliah ini mempelajari cara merancang
asesmen, dengan memperhatikan keberagaman karakteristik dan kemampuan peserta
didik agar dapat memberikan pendekatan, strategi, metode dan teknik
pembelajaran yang sesuai, sehingga peserta didik mampu menyelesaikan asesmen
tersebut. Selanjutnya, berkaitan dengan mata kuliah perancang dan pengembangan
kurikulum yang berkaitan dengan W.H.E.R.TO dalam UbD. Salah satunya yaitu
Organize yang artinya penyusunan kegaitan pembelajaran dilakukan secara runtut
dan terstruktur agar proses pembelajaran dapat berjalan optimal. Salah satu
cara yang dilakukan yaitu dengan memperhatikan tahapan dari pendekatan,
strategi, model, dan teknik pembelajaran. Selain itu, berkaitan dengan mata
kuliah prinsip pengajaran dan asesmen yang mana pada mata kuliah ini menekankan
pada proses rancangan pembelajaran yang menggunakan pendekatan Teaching at the
Right Level (TaRL) sebagai scaffolding pada ZPD, sehingga dapat memfasilitasi
keberagaman kemampuan dan karakteristik dari masing[1]masing peserta didik.
Manfaat
yang saya dapatkan dalam memperlajari topic ini yaitu saya lebih memahami dan
menyadari bahwa sebagai guru perlu memperhatikan pendekatan, strategi, metode,
dan teknik pembelajaran. Sejauh ini kesiapan saya masih berada di skala 8 karena
saya masih perlu mempelajari pendekatan, strategi, metode, dan teknik
pembelajaran secara mendalam, agar dapat merancang pembelajaran yang sesuai
dengan karakteristik peserta didik. Hal yang perlu saya persiapkan lebih lanjut
untuk bisa menerapkan dengan optimal yaitu dengan cara memahami apa yang dimaksud dengan
pendekatan, metode. strategi, dan teknik pembelajaran, dan mengetahui
jenis-jenis pendekatan, metode. strategi, dan teknik melalui berbagai sumber literatur.
Hal ini penting digunakan agar penggunaan pendekatan, metode. strategi, dan
teknik pembelajaran dapat sesuai dengan kebutuhan proses pembelajaran.
Komentar
Posting Komentar